Ilustrasi Geng Motor Foto: Reuters/Randall Hill
Ilustrasi Geng Motor Foto: Reuters/Randall Hill

Seorang warga di Kota Bandung berinisial G menjadi korban pembacokan oleh segerombolan pemotor di Flyover Muchtar Kusumaatmadja pada Senin (13/3) malam. Korban menderita luka sobek di bagian tangan dan mendapatkan enam jahitan.

Istri korban, Alista, menjelaskan peristiwa tersebut bermula ketika korban melintas di jalan layang. Lalu, datang segerombolan bermotor dari arah belakang korban.

Korban sempat memberikan jalan bagi gerombolan bermotor itu untuk melintas. Namun, korban malah dipepet dan diminta berhenti oleh para pelaku.

"Malah dipepet dan diberhentikan oleh sepuluh motor," kata dia ketika dikonfirmasi pada Kamis (16/3).

Usai diberhentikan, sambung Alista, para pelaku lalu mengacungkan senjata tajam kepada korban sambil memaksa korban agar menyerahkan kendaraannya. Korban pun menolak.

Namun, kata Alista, pelaku tiba-tiba menghantamkan senjata tajam ke kepala korban dan ditangkis korban menggunakan tangannya. Korban pun menderita luka pada tangannya.

Mereka mengacungkan senjata ke kepalanya, langsung refleks nahan pakai tangan," ucap Alista.

Usai melukai korban tanpa membawa motor incaran, para pelaku melarikan diri. Sedangkan korban langsung turun dari jalan layang dan menuju ke pos polisi untuk melaporkan peristiwa yang dialaminya.

Kemudian, korban menuju ke klinik untuk mendapatkan perawatan dan harus dijahit sebanyak enam jahitan.

"Alhamdulilah, (sekarang) sehat mendingan cuma kemarin masih keluar darah tadi pagi pas diganti perban sudah berhenti," kata dia.

Menurut Alista, korban mengalami trauma akibat kejadian tersebut. Sejumlah anggota kepolisian pun sudah mendatangi kediaman korban untuk meminta keterangan. Alista berencana untuk melapor secara resmi kasus yang dialami suaminya ke polisi.

Terpisah, Kapolsek Bandung Wetan Kompol Asep Saepudin, mengaku belum menerima laporan ataupun pengaduan dari masyarakat mengenai kasus tersebut.

"Belum ada (laporan)," kata dia.

Kasus ini menambah panjang kejahatan jalanan yang terjadi di Bandung belakangan ini. Pada 2 Februari silam, seorang satpam dibacok di belakang sebuah mal. Sebelumnya pembacokan juga menimpa pelajar.

Gerbang Fakta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *