
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat terbatas pada perdagangan Senin (10/4). Pada perdagangan Kamis (6/4), IHSG ditutup turun 26,91 poin (0,39 persen) ke 6.729,76.
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya, memprediksi pergerakan indeks ada rentang 6.721-6.838. Ia menilai setelah libur pendek, IHSG terlihat masih dibayangi oleh gelombang tekanan.
Selain itu, masih tercatatnya arus capital inflow yang mengalir deras masuk ke dalam pasar modal Indonesia turut menunjang pergerakan IHSG saat ini.
"Sedangkan pasca rilis beberapa data perekonomian yang menunjukkan masih kuat dan stabilnya perekonomian Indonesia akan turut memberikan sentimen positif bagi IHSG hingga beberapa waktu mendatang, hari ini IHSG berpotensi bergerak menguat terbatas," tulis William dalam risetnya, Senin (10/4).
Sementara itu, Analis Bina Artha Sekuritas, Ivan Rosanova, memperkirakan IHSG akan menguji support Fibonacci terdekat di level 6.744 apabila tembus ke bawah fraktal 6781. Struktur koreksi juga diperkirakan berlanjut menuju 6.667 apabila IHSG bergerak di bawah garis SMA 20.
“Level support IHSG berada di 6.744, 6.705 dan 6.667 sementara level resistennya di 6.872, 6.901, 6.962, dan 7006 Berdasarkan indikator MACD menandakan momentum bullish,” kata Ivan dalam analisisnya, Senin (10/4).
Ivan merekomendasikan beberapa saham yaitu, INCO, MDKA, PTBA, TLKM, dan UNTR.
1. INCO
Recommendation: Trading Buy
Support: 6.250
Resistrance, 6.850, 7.000, 7.200, and 7.350
2. MDKA
Recommendation: Buy on Weakness
Support: 3.950
Resistance: 4.360, 4.500, 4.700, 4.830, and 5.100
3. PTBA
Recommendation: Sell On Strength
Support: 4.000
Resistance: 4.200, 4.330, and 4.430
4. TLKM
Recommendation: Trading Buy
Support: 4.130
Resistance: 4.300,4.360, 4.450, and 4.500
5. UNTR
Recommendation: Trading Buy
Support: 28.700
Resistance: 31.350, 32.400, and 33.500

