Ilustrasi Teroris Foto: Shutter Stock
Ilustrasi Teroris Foto: Shutter Stock

Sebanyak 44 warga sipil tewas dalam serangan kelompok teroris bersenjata di dua desa di Burkina Faso yang berbatasan dengan Niger, Sabtu (8/4) waktu setempat. Dilansir AFP, 44 warga yang tewas ini berada di Desa Kourakou dan Desa Tondobi yang ada di timur laut Burkinia Faso, negara di Afrika Barat yang berbatasan dengan Togo, Ghana, Niger, Benin, dan Pantai Gading.

"Korban sementara dari serangan keji dan biadab ini adalah 44 warga sipil, dan yang lainnya luka-luka. 31 korban tewas ada di Kourakou dan 13 orang lainnya di Tondobi," kata Gubernur Sahel, Rodolphe Sorgho, dilansir AFP, Minggu (9/4).

Menurut laporan Reuters, dua wilayah tersebut dikuasai oleh kelompok-kelompok Islam yang berkaitan dengan Al Qaeda dan ISIS. Namun tak jelas kelompok mana yang melakukan serangan itu.

Kepala militer Burkina Faso, Kolonel Celestin Simpore, berjanji akan meningkatkan "serangan dinamis" pada jihadis Al Qaeda dan ISIS di wilayahnya. Selama tujuh tahun terakhir, negara ini bergulat dengan dua kelompok tersebut dan membuat lebih dari 2 juta warga mengungsi dan ribuan lainnya tewas.

"Serangan dinamis yang kami lakukan beberapa pekan terakhir akan ditingkatkan untuk memaksa mereka meletakkan senjata," ucap Simpore.

Tahun lalu, Burkina Faso menghadapi dua kudeta. Sejak kepemimpinan junta Ibrahim Traore merebut posisi pemerintah di September lalu, semua kegiatan partai politik dan organisasi masyarakat sipil di Burkina Faso dihentikan.

Gerbang Fakta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *