Proses evakuasi turis India Veeranam Manickam yang digulung ombak Pantai Kelingking, Bali. Foto: Basarnas Bali.
Proses evakuasi turis India Veeranam Manickam yang digulung ombak Pantai Kelingking, Bali. Foto: Basarnas Bali.

Dua orang turis India bernama Subramaniam Thirugnanaselvam (27) dan Veeranam Manickam (29) digulung ombak Pantai Kelingking, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali, Kamis (8/6) pukul 13.00 WITA.

Pasangan suami istri ini nekat mendekati area pantai yang sedang dilanda ombak besar demi mendapatkan foto estetik. Mereka juga mengabaikan larangan tour guide mendekat area pantai.

"Pada saat tersebut saksi (tour guide) sempat melarang dan menyatakan bahwa ombak sangat besar namun kedua korban tidak mengindahkan dan tetap turun menuju pantai," kata Kasi Humas Polres Klungkung Iptu Agus Widiono.

Pihak perjalanan lalu meminta pertolongan Basarnas dan polisi mencari keberadaan kedua korban. Tim penyelamat tiba di lokasi kejadian pukul 14.00 WITA.

Tim berhasil menemukan si suami, Veeranam Manickam, dengan keadaan tewas. Sementara itu, istrinya, Subramaniam Thirugnanaselvam, belum ditemukan hingga pukul 18.00 WITA.

Pencarian Subramaniam Thirugnanaselvam dihentikan sementara malam ini. Proses pencarian akan dilanjutkan pada Jumat (9/6).

Sementara Veeranam Manickam sudah dievakuasi ke RS Gam Santi untuk dilakukan autopsi.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan luar tidak ditemukan luka pada tubuh korban Veeranam Manickam, keluar busa pada mulut dan hidung, dan keluar cairan pada kelamin," katanya.

Gerbang Fakta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *