Kehidupan Abidzar Al Ghifari selama ini selalu dibanding-bandingkan dengan sang ayah, almarhum Ustaz Jefri Al Buchori. Saat masih hidup, Ustaz Jefri mendedikasikan dirinya untuk berdakwah, sementara Abidzar kini masih menjalani peran sebagai aktor.
Tak dapat dipungkiri, Abidzar Al Ghifari sempat terbebani dengan hal itu. Namun, kini ia tak lagi merasa berat menjalani hidup dengan label anak Ustaz Jefri.
"Jadi, gini loh dulu gue merasa berat untuk ngejalani kehidupan gue sebagai anak almarhum Uje," ucap Abidzar Al Ghifari, saat ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan.
Abidzar sempat merasa lelah karena dikenal sebagai anak Ustaz Jefri. Ia mengaku ingin dikenal orang-orang sebagai dirinya sendiri, bukan karena sosok ayahnya.
Akan tetapi, aktor berusia 21 tahun tersebut sudah memahami bahwa dirinya tak bisa menghilangkan bayang-bayang sang ayah dari hidupnya.
"Akhirnya gue sadar bahwa sampai kapan pun ya gue enggak bisa hilangin nama bokap di dalam diri gue, meskipun gue pengin orang-orang tuh kenal gue sebagai Abidzar Ghifari bukan Abidzar anaknya Uje," ucap Abidzar.
"Itu sebuah kelelahan yang gue rasain, cuma akhirnya gue merasa, 'Oh, enggak sih, itu blessing buat gue, keberkahan buat gue.' Akhirnya, gue harus manfaatin dengan baik, dulu berat, sekarang sudah enggak," imbuhnya.
Pemain film Balada Si Roy itu pun senang karena dirinya kini mulai dikenal banyak orang berkat aktingnya. Ia pun berharap orang-orang memahami, bahwa ia dan mendiang ayahnya memiliki jalan hidup yang berbeda.
"Jelas bisa jadi hiburan (dikenal orang). Tapi yang harus dipahami, gue sama bokap gue beda, bokap gue ya bokap gue, gue ya gue. Enggak bakal bisa gantiin bokap, meskipun anaknya sekalipun," tutupnya.