
Anies Baswedan bertemu dengan para relawan di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/5). Keluarga termasuk istri, anak dan menantu Anies turut hadir mendampingi.
Anies menyinggung kasus hukum yang mulai terkuat di Indonesia. Mulai dari kasus Ferdy Sambo, Teddy Minahasa hingga Rafael Alun Trisambodo.
"Jadi kita saksikan ketika peristiwa-peristiwa mafia ini terkuak, ada polisi jenderal bintang 2 membunuh anak buahnya, terbuka, ada yang menyelundupkan narkoba," kata Anies.
"Ada petugas pejabat pajak yang kekayaannya fantastis itu sudah merepotkan," tambah dia.

Eks Gubernur DKI ini menjelaskan, kasus yang menjerat Sambo dan Teddy jelas mencoreng nama baik Polri. Akibatnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit harus bekerja keras.
"Membuat Pak Kapolri harus kerja ekstra untuk mengembalikan kepercayaan publik, kerja ekstra merawat polisi-polisi yang baik, banyak yang berintegritas dalam tubuh kepolisian," ucap Anies.
Anies menyebut, kasus yang menjerat Rafael Alun juga membuat Menkeu Sri Mulyani bekerja keras.

Menurutnya, peristiwa ini membuat masyarakat kecewa. Meski begitu, rentetan kasus ini harus dihadapi.
"Saya pernah di pemerintahan, saya menyadari betul, ya benar ada orang-orang bermasalah, tapi banyak lagi orang-orang yang bisa menegakan amanah, orang-orang yang berintegritas, mereka itu yang harus bangkitkan menjaga republik ini," kata Mahfud.
"Ketika kita saksikan peristiwa itu, kita geram. Ini harus kita hadapi," ucap Anies.